Kamis, 06 Desember 2012

Download Pelajaran Sekolah Sabat Power Ponit Gratis


Yang mau pelajaran sekolah sabat dalam format power point dapat di download secara gratis disini. Pelajaran ini di siapkan oleh Putra Sabbat Sinaga.

Judul                    : Hukum dan Injil
Pelajaran              : 10
Download

RENUNGAN: BANGUNLAH SEBUAH BAHTERA

Kejadian 6:14“Buatlah bagimu sebuah bahtera dari kayu gofir” .
 
       Dalam waktu yang sungguh singkat sejak dosa pertama Adam, maka dosa bertambah banyak dan menyebar seperti penyakit kusta. Bertambah banyak itu adalah sifat dosa. Dari generasi ke generasi dosa telah menyebar seperti penyakit menular. Kebencian terhadap hukum Allah dan sebagai hasil pasti kebencian terhadap semua kebaikan jadi mendunia. Dunia masih dalam masa bayi, namun setelah dosa pertama kali diperkenalkan, segera menjadi menakutkan dalam proporsinya sampai membanjiri dunia. Allah, yang menciptakan umat manusia dan memberikan dengan limpahnya, karunia pemeliharaan-Nya, direndahkan dan dianggap hina oleh para penerima karunia-Nya. Tetapi bagaimanapun orang-orang berdosa melupakan Sang Pemberi mereka yang sangat baik, Allah tidak merendahkan dan berpaling dari mereka dan meninggalkan mereka agar tidak binasa dalam kekerasan dan kejahatan sebagai akibat pelanggaran hukum Tuhan.
        Allah, yang telah direndahkan dan dihinakan pria dan wanita dan yang kasih serta kebaikan-Nya telah disalahgunakan, masih berbelas kasih dan dalam kasih-Nya menyediakan satu perlindungan bagi semua yang mau menerimanya. Ia mengarahkan Nuh untuk membangun sebuah bahtera dan pada saat yang sama mengabarkan kepada penduduk dunia bahwa Allah akan menyebabkan air bah untuk menghancurkan orang jahat. Kalau mereka mau mempercayai pesan itu dan bersedia untuk peristiwa itu dengan bertobat dan berubah, maka mereka harus meminta pengampunan dan diselamatkan. tidak mengambil Roh-Nya dari umat manusia tanpa memperingatkan mereka tentang akibat pasti dari perbuatan mereka yang melanggar hukum-Nya.
       Roh Allah tetap memperjuangkan orang-orang yang memberontak itu sampai waktu yang sudah ditentukan Allah sudah hampir habis, ketika Nuh dan keluarganya memasuki bahtera dan tangan Allah menutup pintu bahtera. Kemurahan hati telah melangkah dari takhta emas, tidak lagi mengantarai bagi umat manusia.
         Meskipun Allah sedang bekerja untuk menarik orang-orang berdosa kepada Diri-Nya oleh pengaruh Roh Kudus, mereka menarik diri dari Allah dan terus-menerus menolak permohonan kasih yang kekal.
         Nuh berdiri dengan mulia di tengah dunia yang tidak menghormati Allah dan menurutkan hati dalam segala cara pemborosan yang berlebihan yang menuntun pada segala macam kejahatan dan kekerasan. Sungguh satu tontonan besar bagi dunia saat Nuh berdiri teguh berhubungan dengan Allah oleh penurutannya, berbeda sekali dengan dunia.

Senin, 03 Desember 2012

RENUNGAN: SUARA DI PADANG BELANTARA

Matius 3:3 - “Sesungguhnya dialah yang dimaksudkan nabi Yesaya ketika ia berkata: ‘Ada suara orang yang berseru-seru di padang gurun: Persiapkanlah jalan untuk Tuhan, luruskanlah jalan bagi-Nya’” .
 
       Khotbah Yohanes Pembaptis menciptakan satu sukacita yang besar. Pada permulaan pelayanannya, minat keagamaan sangatlah rendah. Takhyul, tradisi, dan dongeng telah membingungkan pikiran orang banyak, dan jalan yang benar tidak dimengerti.
        Ajaran Yohanes membangkitkan satu keinginan besar dalam hati banyak orang untuk memperoleh bagian dalam berkat yang Kristus bawa, dan mereka menerima kebenaran itu. Mereka melihat perlunya berubah. Mereka tidak hanya berusaha masuk ke pintu gerbang yang lurus; mereka harus berjuang dan menderita supaya mendapatkan berkat Injil. Tidak ada semangat berapi-api, kemauan keras, tujuan yang tetap, dapat menahan kegelapan moral yang meliputi bumi seperti kain penutup peti mati. Untuk memperoleh berkat yang merupakan hak istimewa mereka, maka mereka harus berusaha dengan sungguh-sungguh, mereka harus menyangkal diri.
        Pekerjaan Yohanes Pembaptis menggambarkan pekerjaan di zaman ini. Pekerjaannya, dan pekerjaan mereka yang pergi dalam semangat dan kekuatan Elia untuk membangunkan orang-orang dari sikap apatis mereka, sama dalam banyak hal. Kristus akan datang kedua kalinya untuk menghakimi dunia dalam kebenaran. Para jurukabar Allah yang membawa pekabaran peringatan terakhir kepada dunia sedang menyiapkan jalan bagi kedatangan Kristus kedua kali sebagaimana Yohanes menyiapkan kedatangan-Nya yang pertama kali. Jika kerajaan surga mengalami kekerasan di zaman Yohanes, maka sekarang pun mengalami kekerasan; kini berkat-berkat Injil harus dijaga dengan cara yang sama.
        Dua kekuatan sedang bekerja. Pada satu sisi Setan sedang bekerja dengan segala kekuatannya untuk mengimbangi pengaruh pekerjaan Allah; di lain pihak Allah sedang bekerja melalui para hamba-Nya memanggil orang-orang berdosa untuk bertobat. Yang mana yang akan menang? Setan, mengetahui bahwa waktunya singkat, telah datang dengan kekuatan besar dan sedang bekerja dengan segala tipu daya di dalam diri mereka yang akan binasa. Setiap agen yang ia bisa gunakan, sedang digunakan untuk mencegah jiwa-jiwa datang kepada terang itu. Kemenangan-kemenangan yang kita peroleh atas diri dan dosa didapatkan dengan mengalahkan musuh, dan ia tidak akan membiarkan kita menikmati berkat Allah tanpa membuat usaha keras untuk melawan kita.