Minggu, 11 Maret 2012

FIRMAN MENJADI MANUSIA

Ibrani 10:5-7 -  Karena itu ketika Ia masuk ke dunia, Ia berkata: "Korban dan persembahan tidak Engkau kehendaki -- tetapi Engkau telah menyediakan tubuh bagiku --. Kepada korban bakaran dan korban penghapus dosa Engkau tidak berkenan. Lalu Aku berkata: Sungguh, Aku datang; dalam gulungan kitab ada tertulis tentang Aku untuk melakukan kehendak-Mu, ya Allah-Ku".

  
       Ketika Paulus melihat Kristus dalam kuasa-Nya, ia segera berseru dalam kekaguman dan ketakjuban: “Tak diragukan lagi begitu besarlah misteri kesalehan : Allah diperlihatkan dalam daging, disucikan dalam Roh, dilihat oleh para malaikat, dikabarkan ke orang-orang bukan Yahudi, dipercayai di dunia, diterima dalam kemuliaan.”. “Dan Ia ada sebelum segala sesuatu, dan oleh Dia segala sesuatu ada.”
       Kitab Suci adalah suara Allah yang berbicara kepada kita, dan sama pastinya seperti kita bisa mendengarnya dengan telinga kita. Kalau kita menyadari ini... dengan sungguh-sungguh kita akan menyelidiki ajarannya. Membaca dan merenungkan Kitab Suci akan seperti mendengar Dia yang Kekal.
       Kata-kata Kristus adalah roti hidup. Ketika para murid mendengar katakata Kristus, pengertian mereka jadi lebih terbuka. Dalam pemahaman mereka tentang ajaran-ajaran ini mereka melangkah dari kemuraman fajar kepada cahaya di siang hari.
       Begitu pula dengan kita ketika mempelajari Firman Allah. Pikiran kita akan dimudahkan dan pemahaman kita akan diperluas. Mereka yang menerima dan memahami Firman ini, membuatnya menjadi bagian dari setiap perbuatan, dari setiap sifat tabiat, menyempurnakan pengalaman, dan membawa sukacita yang tinggal selamanya.

Tidak ada komentar: