Senin, 29 Oktober 2012

RENUNGAN: SUDAH DEKAT KESUDAHANNYA

Daniel 12:1 - “Pada waktu itu juga akan muncul Mikhael,... dan akan ada suatu waktu kesesakan yang besar, seperti yang belum pernah terjadi sejak ada bangsa-bangsa sampai pada waktu itu” .
 
       Masa-masa kesesakan ada  di hadapan kita. Penggenapan tanda-tanda masa memberikan bukti bahwa hari Tuhan sudah dekat sekali. Koran-koran harian penuh dengan indikasi-indikasi satu konflik mengerikan di masa mendatang. Perampokan yang berani sering sekali terjadi. Serangan-serangan sudah biasa. Pencuri-pencuri dan pembunuh-pembunuh merajalela di mana-mana. Semua hal ini memberi kesaksian bahwa kedatangan Kristus sudah dekat sekali.
            Ruang-ruang pengadilan penuh suap. Para penguasa dikuasai oleh keinginan untuk keuntungan dan cinta akan kesenangan hawa nafsu. Sikap tak berpantang telah meredupkan kecakapan banyak orang, jadi Setan hampir mendapatkan kendali penuh atas diri mereka. Para ahli hukum disesatkan, disuap, diperdaya. Mabuk-mabukan dan kegaduhan, hawa nafsu, iri hati, segala macam ketidakjujuran, ada di tengah mereka yang melaksanakan hukum. “Peradilan tak terjangkau; karena kebenaran jatuh di jalanan, dan keadilan tidak bisa masuk.” Orang-orang berebut dalam persaingan mendapatkan keuntungan dan kesenangan diri seolah tidak ada Allah, tidak ada surga.
        “Masa kesesakan, seperti yang belum pernah terjadi sebelumnya,” segera terbuka bagi kita, dan kita akan memerlukan satu pengalaman, di mana banyak orang malas mencarinya. Seringkali yang terjadi adalah bahwa masalahnya lebih besar dalam sangkaan daripada kenyataannya, tetapi ini tidak benar dengan krisis yang ada di hadapan kita. Dalam pencobaan itu semua orang harus berdiri bagi diri sendiri di hadapan Allah.
         Sekarang, sementara Imam Besar agung kita sedang melakukan penebusan salah bagi kita, maka kita harus berusaha menjadi sempurna di dalam Kristus. Bahkan tidak terlintas dalam pikiran Juruselamat kita untuk menyerah pada kuasa godaan. Setan menemukan dalam hati manusia beberapa titik di mana ia bisa mendapatkan tempat berpijak; beberapa keinginan dosa dipelihara, dengan cara-cara di mana godaannya bisa bertambah kuat. Tetapi Kristus berkata tentang diri-Nya, “Raja dunia ini telah datang, dan tidak mendapat tempat mana pun dalam diri-Ku. ” Setan tidak bisa menemukan apa pun dalam diri Anak Allah yang akan menyanggupkan dia meraih kemenangan. Ia telah memelihara hukum Bapa-Nya, dan tidak ada dosa di dalam Dia yang bisa dimanfaatkan Setan. Inilah kondisi di mana mereka harus didapati berdiri di masa kesesakan itu.

Tidak ada komentar: