Selasa, 24 April 2012

RENUNGAN: MASIH BANYAK HARUS KUKATAKAN KEPADAMU


Yohanes 16:12,13 - Masih banyak hal yang harus Kukatakan kepadamu, tetapi sekarang kamu belum dapat menanggungn. Tetapi apabila Ia datang, yaitu Roh Kebenaran, Ia akan memimpin kamu ke dalam seluruh kebenaran; sebab Ia tidak akan berkata-kata dari diri-Nya sendiri, tetapi segala sesuatu yang didengar-Nya itulah yang akan dikatakan-Nya dan Ia akan memberitakan kepadamu hal-hal yang akan datang."

      Tuhan Yesus memiliki kebenaran indah untuk diungkapkan di hadapan para murid, tetapi Ia tidak dapat memaparkannya kepada pikiran mereka sampai mereka berada dalam kondisi mengerti pentingnya yang Ia ingin ajarkan.
      Meskipun Ia mengungkapkan hal-hal besar dan ajaib kepada pikiran para murid-Nya, Ia membiarkan banyak hal tak diberitahukan, yang tak dapat dipahami oleh mereka. Pada pertemuan terakhir dengan mereka sebelum kematian-Nya, Ia berkata, “Masih banyak hal yang harus Kukatakan kepadamu, tetapi sekarang kamu belum dapat menanggungnya.”. Pemikiran-pemikiran duniawi, hal-hal duniawi, menempati ruang yang begitu luas di dalam pikiran mereka, sehingga saat itu mereka tidak dapat mengerti hal-hal mulia, sifat suci, dari kerajaan-Nya, meskipun Ia menguraikannya dengan jelas di hadapan mereka. Itu karena kesalahan penafsiran mereka sebelumnya tentang nubuatan, karena kebiasaan dan tradisi manusia, yang dipaparkan dan dijejali ke dalam pikiran mereka oleh para imam, sehingga pikiran mereka telah menjadi bingung dan terlanjur keras untuk menerima kebenaran. 
        Apakah yang Yesus tahan karena mereka tidak dapat memahaminya? Itu adalah kebenaran-kebenaran yang lebih mulia mengenai rencana penebusan. Kata-kata Kristus, yang akan diingatkan oleh Penghibur ke dalam pikiran mereka setelah kenaikan-Nya, menuntun mereka kepada pemikiran yang lebih berhati-hati dan doa yang bersungguh-sungguh sehingga mereka dapat memahami kata-kata-Nya, dan menyampaikannya kepada dunia. Hanya Roh Kudus yang dapat menyanggupkan mereka untuk menghargai pentingnya rencana penebusan. Pelajaran tentang Kristus, yang datang ke dunia melalui kesaksian ilham para murid, memiliki nilai penting dan jauh dari yang dapat diterima oleh pembaca Kitab Suci yang biasa. Kristus berusaha membuat pelajaran-Nya sederhana menggunakan perumpamaan. Ia berbicara tentang kebenaran-kebenaran Alkitab sebagai harta terpendam di ladang, yang ketika ditemukan seseorang, ia pergi dan menjual segala miliknya, dan membeli ladang itu. Ia menghadirkan permata-permata kebenaran bukan yang tergeletak di atas permukaan, tetapi terkubur di dalam tanah; sebagai harta terpendam yang harus dicari. Kita harus menggali permata-permata kebenaran yang indah itu, sebagaimana petani itu menggalinya.

Tidak ada komentar: